Selasa, 24 Maret 2015

Tagged Under:

Agenda Wisata Memperingati 2 Abad Letusan Dahsyat Tambora

By: DoniN On: 07.28
  • Share The Gag


  • Agenda Wisata Memperingati 2 Abad Letusan Dahsyat Tambora Dua abad pasca membuat letusan maha dahsyat, Gunung Tambora kini memagnet turis. (Jialiang Gao/wikimedia commons)
    Peringatan setelah terjadinya sebuah bencana, entah satu tahun, dua tahun, atau bertahun-tahun setelah bencana itu terjadi biasanya dilakukan dengan berdoa. Atau paling tidak ada aksi sosial untuk mendukung korban maupun memulihkan kembali kawasan yang terkena bencana.

    Berbeda dengan peringatan bencana yang satu ini. Meletusnya Gunung Tambora 200 tahun lalu akan diperingati dalam sebuah event pariwisata bertajuk Tambora Menyapa Dunia (TMD).

    Acara peringatan meletusnya Gunung Tambora yang berada di Kabupaten Dompu, Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, ini merupakan event pertama yang diadakan terkait bencana tersebut.

    Event ini akan dimeriahkan dengan acara gelar seni budaya, wisata minat khusus dan sport adventure, seminar, serta bakti sosial yang berlangsung sejak Maret hingga Agustus 2015.

    Beberapa kegiatan yang termasuk ke dalam sport adventure meliputi Tambora Bike yang menyusuri jalanan dari Lombok sampai Dompu sepanjang 480 kilometer selama tiga hari. Ada juga Mount Tambora Ultra Trail Run dan Tambora Chalenge Trans Sumbawa.

    Selain bersepeda, ada juga event lari sejauh 320 kilometer. Jika jarak tersebut tercapai, event ini akan memecahkan rekor lari di Asia Pasifik dengan durasi selama 60 jam berlari nonstop. Ada juga lari maraton sejauh 42 kilometer maupun lari 10 kilometer di Dompu.

    Event lainnya berupa pacuan kuda dengan joko cilik di Bima dan Dompu serta, atraksi menangkap sapi menggunakan laso, Trabas Tambora oleh Ikatan Motor Indonesia, Ekspedisi Selebriti Mendaki Tambora, Tambora Savana Run serta Lakey Kite Surf Exhibition Camp di Pantai Lakey Kecamatan Huu, Dompu.

    Sedangkan dari kelompok seminar, akan ada seminar arkeologi di Bima, peluncuran kembali buku La Hami, pameran arkeologi dan museum, seminar arsitektur landscape tentabg vulkanologi, serta pameran foto.

    Sementara itu, kegiatan bakti sosial akan diisi dengan penyelenggaraan operasi katarak dan bibir sumbing, penghijauan hutan Tambora, pameran produk unggulan, seperti kopi Tambora dan pasar rakyat serta pesta kuliner yang puncak acaranya akan berlangsung di Desa Dorocanga.

    Event ini pun tak hanya fokus pada wilayah Tambora saja, melainkan akan menyebar di 10 kabupaten/kota lainnya. Rangkaian Tambora Menyapa Dunia akan dimulai pada 4-12 April 2015 dengan puncak acara 11 April 2015 yang akan dihadiri oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Yusuf Kalla. 

    0 komentar:

    Posting Komentar